Hadist Ke-6681

حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا أَبُو عَوَانَةَ حَدَّثَنَا أَبُو بِشْرٍ عَنْ يُوسُفَ بْنِ مَاهَكٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرٍو قَالَ تَخَلَّفَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي سَفْرَةٍ سَافَرْنَاهَا فَأَدْرَكَنَا وَقَدْ أَرْهَقَتْنَا صَلَاةُ الْعَصْرِ وَنَحْنُ نَتَوَضَّأُ فَجَعَلْنَا نَمْسَحُ عَلَى أَرْجُلِنَا فَنَادَى بِأَعْلَى صَوْتِهِ وَيْلٌ لِلْأَعْقَابِ مِنْ النَّارِ مَرَّتَيْنِ أَوْ ثَلَاثًا

Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Abu Awanah] telah menceritakan kepada kami [Abu Bisyr] dari [Yusuf bin Mahak] dari [Abdullah bin 'Amru] dia berkata; Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam tertinggal oleh kami dalam sebuah safar yang kami laksanakan, kemudian beliau bisa menyusul kami sedang kewajiban shalat `Asar telah datang membebani kami. Maka mulailah kami basuh kaki kami, lalu beliau menyeru dengan suara yang sangat keras: "Sesungguhnya tumit yang tidak terbasuh air wudlu akan terkena api neraka" Hal itu dilakukan sebanyak dua atau tiga kali.


Hadist Ke-6682

حَدَّثَنَا سُرَيْجٌ حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ الْمُؤَمَّلِ عَنِ ابْنِ أَبِي مُلَيْكَةَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرِو بْنِ الْعَاصِ أَنَّهُ لَبِسَ خَاتَمًا مِنْ ذَهَبٍ فَنَظَرَ إِلَيْهِ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَأَنَّهُ كَرِهَهُ فَطَرَحَهُ ثُمَّ لَبِسَ خَاتَمًا مِنْ حَدِيدٍ فَقَالَ هَذَا أَخْبَثُ وَأَخْبَثُ فَطَرَحَهُ ثُمَّ لَبِسَ خَاتَمًا مِنْ وَرِقٍ فَسَكَتَ عَنْهُ

Telah menceritakan kepada kami [Suraij] telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Al Mu`ammal] dari [Ibnu Abi Mulaikah] dari [Abdullah bin 'Amru bin Al 'Ash], bahwa ia pernah memakai cincin yang terbuat dari emas, maka Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam melihatnya dan seakan-akan beliau benci dengan hal itu. Maka Abdullah pun membuangnya dan memakai cincin yang terbuat dari besi, lalu beliau pun berkata; "Ini lebih buruk, ini lebih buruk." Maka Abdullah pun memakai cincin yang terbuat dari perak, dan beliau mendiamkannya.


Hadist Ke-6683

حَدَّثَنَا سُرَيْجٌ حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ الْمُؤَمَّلِ عَنْ عَطَاءِ بْنِ أَبِي رَبَاحٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرِو بْنِ الْعَاصِ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَأْتِي الرُّكْنُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ أَعْظَمَ مِنْ أَبِي قُبَيْسٍ لَهُ لِسَانٌ وَشَفَتَانِ

Telah menceritakan kepada kami [Suraij] telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Al Mu`ammal] dari ['Atho` bin Abi Rabbah] dari [Abdullah bin 'Amru bin Al 'Ash] dia berkata: bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Pada hari kiamat nanti akan datang rukun (sudut ka'bah) lebih besar daripada Abu Qubais, ia mempunyai satu lisan dan dua bibir."


Hadist Ke-6684

حَدَّثَنَا أَسْوَدُ بْنُ عَامِرٍ حَدَّثَنَا شَرِيكٌ عَنْ زِيَادِ بْنِ فَيَّاضٍ عَنْ أَبِي عِيَاضٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرٍو قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اجْتَنِبُوا مِنْ الْأَوْعِيَةِ الدُّبَّاءَ وَالْمُزَفَّتَ وَالْحَنْتَمَ قَالَ شَرِيكٌ وَذَكَرَ أَشْيَاءَ قَالَ فَقَالَ لَهُ أَعْرَابِيٌّ لَا ظُرُوفَ لَنَا فَقَالَ اشْرَبُوا مَا حَلَّ وَلَا تَسْكَرُوا أَعَدْتُهُ عَلَى شَرِيكٍ فَقَالَ اشْرَبُوا وَلَا تَشْرَبُوا مُسْكِرًا وَلَا تَسْكَرُوا

Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Ziyad bin Fayyadl] dari [Abu 'Iyadl] dari [Abdullah bin 'Amru] dia berkata; bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam berkata: "Jauhilah bejana-bejana ad Dubbaa` (kendi yang terbuat dari kulit buah labu), Al Muzaffat (bejana yang dicat dengan ter), dan Al Hantam (bejana yang terbuat dari campuran tanah liat, rambut dan darah)." Syarik berkata: dan beliau menyebutkan beberapa jenis bejana yang lain, maka seorang lelaki badui berkata kepada beliau: "Kalau begitu kami tidak mempunyai lagi bejana (untuk minum)?"!. Beliau bersabda: "Minumlah minuman yang halal dan janganlah kalian bermabuk-mabukan." Aku mengulanginya untuk Syarik; maka beliau bersabda: "Minumlah dan janganlah kalian meminum minuman yang dapat memabukkan dan janganlah kalian bermabuk-mabukan."


Hadist Ke-6685

حَدَّثَنَا أَسْوَدُ بْنُ عَامِرٍ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ سَلَمَةَ عَنْ لَيْثٍ عَنْ طَاوُسٍ عَنْ زِيَادٍ سِيمِينْ كُوشَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرٍو أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ تَكُونُ فِتْنَةٌ تَسْتَنْظِفُ الْعَرَبَ قَتْلَاهَا فِي النَّارِ اللِّسَانُ فِيهَا أَشَدُّ مِنْ وَقْعِ السَّيْفِ

Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Laits] dari [Thawus] dari [Ziyad Sinin kusy] dari [Abdullah bin 'Amru], bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam pernah bersabda: "Akan terjadi sebuah fitnah yang akan menimpa seluruh orang arab. Orang yang mati dalam fitnah itu akan menjadi penghuni neraka. Di dalamnya ucapan lisan lebih tajam daripada tebasan pedang."